Rabu, 03 Oktober 2007

Gambar gedung-gedung Weltevreden







Obat Turun Panas Cap Kapal Udara


Produk Obat Penurun Panas ini memiliki kemasan yang cukup ramai dan menarik. Ramai karena kemasannya banyak menggunakan visual-visual dan ornamen-ornamen serta hiasan-hiasan yang bersifat dekoratif. Visual yang terlihat yaitu pesawat terbang, termometer (menunjukkan pengukur suhu badan), awan dan matahari. Sedangkan Ornamen yang terlihat yaitu ornamen bunga, seperti bunga mawar. Bunga dapat melambangkan kemeriahan. Dan harumnya bisa memberikan kesegaran. bunga mawar ini juga memberi kesan natural / alami karena mengandung unsur herbal di dalamnya, yang bahan-bahannya terdiri dari tumbuhan-tumbuhan alami yang sehat dan dikonsumsi untuk menyehatkan tubuh serta efektif dalam penyembuhan (tumbuhan-tumbuhan herbal / obat-obatan).

Pada kemasan obat penurun panas cap kapal udara ini terdapat percampuran budaya yaitu antara kebudayaan Indonesia, Cina, dan barat. Kemasan ini bila dilihat sekilas memang bernuansa Tionghoa, tapi kalau diperhatikan lagi, dalam desain kemasan ini juga terdapat pengaruh budaya Indonesia yang tampil lewat ornamen tumbuh-tumbuhan yang sepertinya agak bernuansa batik dan ornamen batik yang berada di samping kanan dan kiri pada tampilan kemasan bagian belakang. corak batik tersebut yaitu motif batik parang rusak.


Parang Rusak Barong, motif dari Yogyakarta

Kebudayaan Cina ditandai oleh adanya gambar bunga mawar dan tulisan Cina yang ada pada bagian belakang kemasan. Tulisan tersebut berisikan mengenai aturan pakai. Bunga mawar merupakan bunga yang digemari dan sering digunakan oleh masyarakat Cina sebagai elemen dekoratif untuk lukisan-lukisannya yang berupa pemandangan alam. Adanya budaya Tionghoa juga terlihat dari ukiran-ukiran yang digunakan yaitu seperti ukiran yang terdapat pada gapura kelenteng.

Tampilan kemasan didominasi warna merah, kuning dan hijau, hanya ada sedikit warna biru yang digunakan sebagai background depan. Diperkirakan penggunaan warna-warna ini karena di Cina warna-warna ini memiliki makna yang baik. Seperti warna merah yang menandakan keberuntungan, perayaan, kebahagiaan, sukacita, vitalitas, panjang umur, seperti pada saat perayaan Tahun Baru Imlek, semua etnis Tionghoa lebih dominan menggunakan warna merah, baik dari pakaian maupun hiasan-hiasan lainnya. Warna kuning menandakan kesetiaan, kehormatan, memelihara. Sedangkan warna hijau menurut feng shui bermakna Yin, kayu, peningkatan energi, kesegaran, memelihara, keseimbanagan, penormalan harmoni, penyebuhan, kesehatan, kedamaian, dan menenangkan.

Selain itu kemasan ini juga dipengaruhi oleh budaya Barat yang terlihat dari bentuk perisai yang berasal dari romawi, yang menjadi background dari teks Bahasa Mandarin (di bagian belakang kemasan) dan gambar gedung-gedung bangunan di bawah gambar pesawat yang bertujuan agar kemasan tampil modern dari segi estetik. Gedung-gedung itu jelas bukan bergaya Tionghoa tetapi lebih terlihat bergaya Eropa. Selain itu, adanya sulur tanaman yang mirip seperti gaya art nouveau (stylisasi sulur tanaman yang meliuk-liuk dicetuskan jaman dahulu oleh seniman Alphons Muscha dari Eropa).

Diperkirakan adanya pengaruh budaya Eropa dalam kemasan ini adalah karena obat ini diproduksi sejak zaman penjajahan Belanda atau mungkin juga sesudah penjajahan Kolonial Belanda baru berakhir sehingga pengaruh budayanya masih kuat melekat di masyarakat. Terbukti dari tulisan Belanda “ Chemical Waltevreden” yang ada di kemasan tampak depan.

Waltevreden sendiri merupakan nama wisma peristirahatan Gubernur Jenderal Daendels selama pemerintahannnya di Indonesia. Dulu Daendels membangun tempat peristirahatan di dalam kawasan kota Batavia lama, atas lahan yang berdiri Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta Pusat tidak jauh dari pusat perdagangan Atrium Senen saat ini. Namun setelah jumlah penduduk di sekitar sana bertambah dan menjadi tidak nyaman lagi untuk dijadikan sebagai tempat peristirahatan, Daendels kemudian membangun Wisma Waltevreden di tanah yang tidak jauh dari lapangan Paviljoen (Lapangan Banteng kini). Batasnya sebelah utara Postweg dan Schoolweg (kini Jl Pos dan Jl Dr Sutomo di Pasar Baru). Sebelah timur de Grote Zuidenweg (Gunung Sahari - Pasar Senen), dan sebelah selatan Kramat Raya sampai Parapatan. Pembangunan wisma tempat peristirahatan gubernur jenderal yang satu ini dimulai tahun 1809. Kawasan di sekitar Waltevreden pun akhirnya berkembang menjadi kota baru. Kota baru yang berkembang itu meliputi sekitar Koningspelin (Lapangan Monas) dan Waterlooplein (Lapangan Banteng) yang ternyata kondisinya masih bersih, sehat dan jauh dari kebisingan serta hilir mudik seperti yang berlangsung di dalam tembok di kota Batavia lama. Karena berkembang menjadi kota baru itulah maka kawasan wisma tempat peristirahatan Gubernur Jenderal Daendels, Koningspelin (Lapangan Monas) dan Waterlooplein (Lapangan Banteng) disebut kawasan Waltevreden. Selanjutnya Waltevreden berkembang menjadi tempat hiburan orang-orang Belanda. Dan akhirnya setelah Gubernur Jenderal Daendels dipanggil pulang ke Eropa, tempat peristirahatan tersebut dijadikan kantor pemerintahan Belanda oleh Gubernur Jenderal du Bus. Weltevreden yang berarti juga kepuasan berhawa lebih sejuk dengan cepatnya meluas ke berbagai tempat. Dapat ditarik kesimpulan sementara bahwa latar belakang nama Weltevreden yang diadopsi oleh perusahaan Palvindra (chemical weltevreden) yang berlokasi di Bandung sangat cocok dengan kondisi kota Bandung yang bercuaca sejuk.

Di bagian kemasan tampak depan juga terlihat gambar termometer yang menunjukkan suhu badan normal manusia, gambar termometer itu dipadukan dengan border sehingga terlihat seperti ornamen juga. Dan dimaksudkan agar konsumen dapat langsung mengetahui kegunaan dari obat tersebut yaitu yaitu dapat menurunkan panas. Pada bagian kiri atas (tampak depan kemasan) terdapat sebuah lingkaran yang berwarna hijau. Maksud dari lingkaran tersebut adalah obat tersebut aman untuk diminum karena tidak termasuk obat keras atau membahayakan dan dapat dibeli dimana pun tanpa harus disertai dengan resep dokter.

Kemasan obat ini lebih mengutamakan fungsinya daripada merek produk, hal ini dapat terlihat dari penulisan ‘obat penurun panas’ lebih besar ukurannya dan lebih ditonjolkan yaitu diberi background warna merah. Sedangkan penulisan merek produk ‘cap kapal udara’, ukuran hurufnya lebih kecil dan sulit terlihat sehingga hanya berfungsi sebagai keterangan dari produk. Penulisan obat turun panas menggunakan jenis huruf arial karena kemungkinan besar jenis huruf yang berkembang pada saat itu masih sedikit dan agar mempunyai tingkat keterbacaan yang tinggi.

Logo utama obat ini adalah sebuah pesawat kuno yang diperkirakan berasal dari tahun 1930 an. Gambar pesawat udara bertujuan untuk mewakili merek dari produk tersebut yaitu ‘cap kapal udara’ dan dikarenakan kapal udara berhubungan dengan suhu udara jadi sesuai dengan fungsi dari obat. Selain itu, dikarenakan kapal udara merupakan transportasi yang paling modern dan tercepat diantara yang lainnya seperti khasiat dari obat turun panas ini yang langsung ampuh menurunkan panas dalam seketika. Sosok pesawat sendiri dapat diartikan sebagai pengaruh budaya barat karena dari sanalah tempat pertama kali pesawat diciptakan. Bentuk ekor pesawatnya yang membulat sama dengan model pesawat pada era tersebut, jenis pesawat ini masih menggunakan baling-baling (bukan pesawat jet seperti sekarang ini). Dari bentuk moncong pesawat terlihat bahwa pesawat ini adalah peswat sipil atau untuk keperluan pariwisata masyarakat umum dan bukan pesawat militer. Lagipula dari jumlah baling-balingnya (dua di sayap kiri dan dua di sayap kanan), terlihat bahwa pesawat ini adalah pesawat yang cukup besar yang memiliki daya tampung banyak.

Survey telah kami lakukan melalui telepon ke perusahaan yang bersangkutan namun sepertinya perusahaan tersebut sudah tidak beroperasi lagi dan produknya sudah tidak dijual lagi di manapun.


Sumber:
http://www.republika.co.id
http://iccsg.wordpress.com/2006/09/17/cerita-tentang-bangsa-perantau-1-asimilasi-pencinaan-kembali-dan-pengakuan/
http://www.wikipedia.com

Selasa, 02 Oktober 2007

Haw Par Herbal Breath Fresherner and Throat Soother

Haw Par Herbal Breath Fresherner and Throat Soother








KATEGORISASI
* Jenis rancangan :
-- Kemasan : Kertas
* Jenis produk :
-- Lainnya : Obat-obatan

PRODUK
* Nama produk : Haw Par Tiger Balm
* Nama pemilik produk : Haw Par Healthcare Ltd., Singapore
* Nama produsen : Haw Par Corporation Ltd.
* Alamat produk :
-- Jalan : Bangpa-In Industrial Estate
-- Kota/ Kabupaten : Ayudhaya

LEGALITAS
* Nomor daftar legal : 2A 98/35

VISUAL
* Dimensi (milimeter) :
-- Lebar : 82
-- Panjang / tinggi : 103,5
-- Tebal : 0,4

* Warna :
-- Spot :
1. Kuning
2. Merah
3. Hijau

* Teknik produksi : Cetak Offset

* Material :
1. Kertas
2. Alumunium foil

* Visual tang tampak :
1. Gambar Harimau
2. Daun
3. Bunga

* Tipe huruf :
1. Kanji
2. Arial
3. Thailand
4. Courier

KONTEKS
* Budaya yang mempengaruhi :
1. Tionghoa terlihat dari gambar macan, tulisan kanji

* Penafsiran (ekspresionistik) :
Kemasan ini terkesan panas dan meriah, menunjukkan semangat dan kekuatan.

* Kaitan sosial (instrumentalistik) :
Produk ini berpusat di Singapura yang didominasi masyarakat Tionghoa, karenanya hiasan yang bernuansa Tionghoa lebih sesuai gendan selera konsumen.

COMMENT

Herbal Breath Fresherner and Throat Soother
Produk keluaran Perusahaan Haw Par Tiger Balm (Thailand) Ltd. ini adalah semacam permen yang memiliki fungsi seperti obat batuk, tertulis bahwa pakuatan ini dapat menyegarkan tenggorokan dan meluruhkan dahak. Bahkan pada kemasan permen ini juga terdapat dosis pemakaiannya yang dicetak dalam huruf Mandarin. Dosisnya adalah 1-3 butir sekali makan atau sesuai kondisi atau keperluan. Ini menunjukkan bahwa pakuatan ini memang merupakan obat batuk tetapi tergolong sangat ringan, jadi pakuatan ini bisa dimakan sebagai permen pelega tenggorokan biasa dan sekaligus baik bagi orang yang sedang batuk. Mungkin produk pakuatan ini termasuk efektif karena produk ini sudah ada sejak lama dan masih bertahan di pasaran hingga saat ini. Bentuk permen kotak-kotak kecil berwarna hitam. Rasanya mirip jamu dan sedikit sejuk seperti permen mint.

Pakuatan ini memiliki dua lapis kemasan, kemasan luarnya berbentuk alumunium foil berlapis kertas waterproof yang di press menggunakan mesin sehingga tidak perlu dilipat-lipat dan direkatkan dengan lem atau perekat lainnya. Kemasan bagian dalamnya berupa kaleng persegi panjan pipih dengan ketebalan sekitar setengah centimeter dan dibuka dengan cara sliding.

Tampilan kemasan pakuatan ini terlihat bergaya Tiongkok karena unsur warna merah dan emasnya. Pada bagian atas tengah kemasan depan terdapat tulisan Mandarin “Hu Biao Yong An Thang”, artinya “Pabrik obat Cap Macan”, tulisan ini dicetak dengan background kuning yang berbentuk segi delapan dengan bingkai berwarna emas. Di bawah tulisan ini juga terbapat tulisa “Pa Kua Tan” dalam huruf Mandarin yand diberi background merah dengan bingkai emas. Pada bagian tengah kemasan terdapat gambar harimau berwarana kuning dan oranye yang menjadi trade mark perusahaan ini, sebenarnya jika dilihat sekilas logo harimau ini tidak terlalu menonjol karena diletakkan di tengah-tengah lingkaran merah yang lebih kuat dari warna harimau nya, namun masih terlihat jelas karena diberi outline hitam. Di samping gambar harimau terdapat gambar tumbuhan hijau yang melengkung, mungkin menunjukkan bahwa pakuatan ini terbuat dari bahan-bahan alami berupa tumbuhan.

Ornamen bunga mawar di bagian bawah kanan dan kiri termasuk ikon budaya Cina karena umumnya seniman-seniman Cina terkenal identik menggambar lukisan bertema alam seperti pemandangan dan bunga-bunga .

Desain kemasan ini terlihat simetris, baik bari penyusunan tulisan maupun penempatan ornamen-ornamen penghiasnya. Pada kemasan ini terdapat beberapa warna, yaitu : merah, kuning, hijau, emas, putih. Yang menonjol pada tampilan kemasan ini adalah unsur warna dan bentuknya. Kemasan ini terlihat meriah dan penuh.

Selain itu juga terdapat tulisan-tulisan Thailand pada kemasan ini karena pakuatan ini diproduksi oleh anak perusahaan Haw Par yang terdapat di Thailand.

Dari segi kelengkapan, kemasan pakuatan ini lumayan lengkap mencantumkan data pabrik obat, nomor registrasi, tanggal produksi, tanggal kadaluarsa, berat bersih, jenis kemasan, dosis hingga komposisi dan ditampilkan balam tiga bahasa yaitu Mandarin, Thailand, dan Inggris.

Berbicara mengenai simbol harimau sendiri, di China simbol harimau memiliki arti keperkasaan, keberanian, kegagahan, dan kekuatan, selain itu juga dapat diartikan sebagai “dunia fisik/jasmani”. Oleh karenanya banyak terdapat patung macan di kuburan atau kuil karena dipercaya bahwa harimau dapat mengalahkan siluman atau setan. Menurut kelompok kami, logo ini mungkin mengandung arti “kekuatan yang menguasai dunia jasmani”, maksudnya keperkasaan melawan penyakit yang merupakan kelemahan makhluk hidup secara fisik, karena seperti yang sudah diketahui banyak orang bahwa perusahaan Tiger Balm ini bergerak di bidang pengobatan.

Dan bila diperhatikan pada kemasan ini terdapat beberapa bentuk persegi delapan.




Menurut perkiraan saya, bentuk ini memiliki arti tertentu karena di China terdapat sebuah kepercayaan mengenai sebuah benda penolak bala berbentuk persegi delapan yang disebut “Pa Kua”, mereka percaya bahwa setan yang melihat benda tersebut akan terhisap ke dalamnya dan tersesat karena berputar-putar di dalam dan tidak bisa menemukan jalan keluar lagi.Di bagian tengah pa kua biasanya terdapat Dao yang berwarna hitam putih dan melambangkan keseimbangan Yin dan Yang.
Penerapan Pa Kua dalam kemasan ini ada kaitannya dengan mitos itu.

Terdapat beberapa element yang sama dengan ornament dari Cina seperti pada gambar:









Gambar bunga mawar pada gambar 1 mirip dengan penggambaran pada produk permen macan tersebut, sedangkan pada border menggunakan bentuk arsitektur banguna cina (klenteng) yang megah dengan segala dekoratif dan motifnya yang sangat “oriental” seperti pada gambar 2&3

Perusahaan yang juga mengeluarkan balsem sebagai produk utama ini sudah dikenal lama oleh masyarakat. Perusahaan raksasa ini berpusat di Singapura dan memiliki banyak cabang, bahkan sudah dikenal hingga ke Eropa. Sedikit kami bahas latar belakang nama Tiger Balm ini:


Sejarah singkat Cap Macan

Jaman dahulu kala di Rangoon (Yangon), Burma ada kakak beradik yang jenius. Ayah kedua bersaudara ini bernama Au Chu Kin, anak dari seorang herbalist di Amoy (Fukien sebelah barat)
Boon Haw “ The Gentle Tiger” lahir pada tahun 1882 dan Boon Par “The Gentle Leopard” lahir tahun 1888. Mereka disekolahkan di sekolah Inggris dimana keahlian Boon Haw adalah bela diri. Suatu hari Boon Haw berkelahi dengan seorang guru sehingga ayahnya, Aw Chu Kin harus mengirim dia ke Cina sedangkan adiknya , Boon Par tetap di Rangoon.


Aw Boon Haw




Aw Boon Par





Pada tahun 1908, Chu Kin wafat meninggalkan klinik obat-obatan kepada Boon Par. Gentle Leopard merasa ini terlalu berat dan akhirnya dia meminta kakaknya balik untuk membantu meneruskan usaha keluarga. “Aku akan belajar sebaik mungkin tentang obat-obatan negara barat dank au akan focus ke obat-obatan Timur (obat Cina),” kata Boon Par kepada kakaknya.
“Bersama-sama kita tak akan kehilangan seorang pasien pun dan mereka akan bisa memilih antara ramuan Barat atau Timur dan rejeki kita akan tetap bersama kita.” Sejak itulah mereka berdua mengembangkan perusahaan dan memakai nama Haw Par (singkatan nama dari kedua kakak beradik tersebut) sedangkan untuk logo menggunakan lambang macan (sekarang lebih terkenal dengan sebutan Cap Macan). Macan dalam mitologi Cina merupakan hewan yang mempunyai kekuatan magis sehingga dipercaya dapat menyembuhkan berbagai penyakit. Selain itu Macan juga dipercaya dapat mengambil bentuk manusia sehingga simbol macan banyak digunakan dalam obat-obatan Cina. Penggunaan Yin dan Yang sebagai simbol keharmonisan dan keseimbangan.

Profil Perusahaan

Haw Par Co. Ltd telah terdaftar di Singapore Exchange sejak tahun 1969. Haw Par muncul dari hikayat Slater Walker yang terdapat di sobekan-sobekan kain. Michael Fam dipilih oleh pemerintah untuk memimpin perusahaan (1975-1977).
Dalam 10 Tahun terakhir, Haw Par telah megembangkan usahanya termasuk, dalam bidang tekstil, perdagangan komoditas, travel, mesin, computer dan elektronik. Sekarang, Haw Paw tidak lagi perusahaan yang berkembang hanya pada tahun 70-80an tetapi perusahaan dengan investasi strategis, dan dua pusat utama bisnis yang mengutamakan pada produk ‘Healthcare’yang mempromosikan hidup sehat.

Produk-produk perawatan kesehatan Haw Par telah dibuat dan dipasarkan dengan berbagai macam nama. Seperti Tiger Balm dan wan Loong. Obat salep Tiger Balm dan produk perluasannya seperti Tiger Balm Medicated Plester, Tiger Balm Joint Rub, dan Tiger Balm Neck & Shoulder Rub telah digunakan di seluruh dunia yang berguna untuk menghilangkan / mengobati luka-luka dan rasa sakit.

Haw Par juga memiliki dan mengoperasikan 2 oceanarium yaitu bernama Underwater World Singapore di Sentosa dan Underwater World Pattaya di Thailand.

Referensi

http://www.andymcdermott.com/tiger_facts.htm
http://www.chinahistoryforum.com
http://www.hawpar.com
http://www.craftingspot\chinese_ornament.htm
http://www.communityindonesiaaroundtheworld.com
http://menteridesainindonesia.blogspot.com/
http://www.blogombal.org/
http://www.crystal-cure.com/red.html
http://www.blogger.com/http//72.14.235.104/search?q=cache:YfW5TRifxxgJ:label.blogombal.org/category/makanan-minuman-obat/page/4/+balsem+cap+macan&hl=id&ct=clnk&cd=5&gl=id&client=firefox-a
http://www.hp.com/sbso/productivity/color/pdf/meaning_of_color.pdf
http//www.sensationalcolor.com/content/view/1279/112/+meaning+yellow+color+in+china&hl=id&ct=clnk&cd=5&gl=id&client=firefox-a
http://www.sibagraphics.com/colour.php
http://www.republika.co.id
http://iccsg.wordpress.com/2006/09/17/cerita-tentang-bangsa-perantau-1-asimilasi-pencinaan-kembali-dan-pengakuan/
http://www.wikipedia.com